6 PENCAKAR LANGIT DIJAKARTA AKAN SELESAI TAHUN INI MESKIPUN ADA VIRUS CORONA

Setiap negara pasti berlomba-lomba membangun icon negara yang merupakan salah satu sumber ekonomi negara dibidang pariwisata dinegara tersebut tak terkecuali negara indonesia meskipun sedang dilanda covid-19.

Salah satunya pembangunan gedung-gedung pencakar langit yang menjulang tinggi kelangit, dan disetiap negara yang berimbas ke pariwisata ekonomi negara sebab, adanya icon negara yang menarik dan menakjubkan pasti akan menarik pariwisata baik dalam negri mau pun mancanegara.

Sementara pemegang gedung tertinggi didunia sementara masih di pegang daerah timur tengah, arab saudi dengan gedungnya yang bernama Bruj Khalifah, dan yang kedua ada didaratan china, sementara diindoneisa tahun ini akan menyelesaikan gedung tertinngi dijakarta meskipun masih adanya virus corona.

Virus corona memang sangat mempengaruhi ekonomi disemua aspek disetiap negara yang berimbas berhentinya suatu kegiatan ekonomi negara seperti jual beli dan pembanguan tempat-tempat vital di negara-negara berkembang didunia.

Namun diindonesia tepatnya dijakarta meskipun adanya wabah korona pada 2 tahun belakan ini, kegiatan sempat terhenti, namun disektor pembangunan gedung-gedung tinggi dijjakarta seperti apartemen dan pembangunan lainya tetep jalan.

Dikutip dari CTBUH, mencatat pembangun diindonesia masuk dalam kategori pencakar lagit terdapat beberapa yang akan selesai dibangun meskipun sedang adanya virus korona diseluruh dunia.

Nah, ada 6 gedung tinggi yang masuk pencakar langit dijakarta diatas 150 meter dan satu gedung yang masuk supertall yaitu masuk diatas ketinggian diatas 300 meter yang akan rampung ditahun 2021.

Hingga akhir 2020 dijakarta khususnya diindonesia sudah membangun sekitar 150 gedung tinggi pencakar langit dengan ketinggian diatas 150 meter dari permukaan tanah.

Sementara dengan jumlah gedung 150 proyek gedung tinggi pencakar lagit diindoneisa, nah indonesia masuk kedua diasia tenggara dengan jumlah gedung terbanyak diatas 150 meter,

Kali ini indonesia mengungguli negara-negara sahabat seperti malaysia, singapur dan vietnam dalam jumlah banyak gedung tinggi diwilayah asia tengara dengan jumlah terbanyak diakhir tahun 2020.

Malaysia berada diperingkat ketiga dengan jumlah gedung tinggi terbanyak ketiga yaitu 96, dan singapure dengan jumlah gedung tingginya 94 sementara vietnam berada di peringkat selanjutnya dengan jumlah 29 gedung.

Berikut ada beberapa gedung dijakarta yang proyeknya akan tuntas pada tahun 2021 yang masuk dalam katagori 150 meter keatas menjulang tinggi kelangit indonesia.

1. Pertaman ada Gedung Autograph Tower At Thamrin Nine.

Jika gedung ini selesai pembangunan proyeknya dan akan digadang-gadang juga yang kan mengalahkan gedung tertinggi saat ini yaitu gama tower yang mencapai ketinggian 286 meter, bakalan kalah dari thamrin tower nine.

Proyek Gedung ini dikerjakan sejak 2 tahun lalu, gedung yang didesain dengan ketinggiaan diatas 383 meter dari permukaan tanah dan menjulang tinggi ke langit jakarta dengan lantai 79 lantai.

Secara keselurahan gedung ini bakalan menjadi tempat yang terindah dilihat dari view ketinggian, dan gedung ini juga dijadikan tempat pekantoran serta perhotelan mewah ditengah kota.

2. Menara Jakarta At Kemayoran Tower A.

Gedung tinggi yang dibangun oleh Agung Sedayu group ini akan menjulang tinggi kelangit jakarta dengan ketinggian diatas 200 meter tepatnya berada diketinggian 288 meter dari permukaan tanah.

Gedung yang jika nanti sudah difungsikan akan dijadikan perkantoran dan perhotelan serta pusat perbelanjaan diwilayah kemayoran jakarta pusat dengan jumlah lantia nantinua adala 77 lantai.

3. Luminary Tower.

Gedung ini masuk dalam komplek thamrin nine jakarta pusat, dan dibangun oleh pt. putragaya wahana serta rencana proyek gedung ini akan berdiri tegak dengan ketinggian mencapai 275 meter diatas permukaan tanah.

Luminary tower dibangun dengan memiliki lantai berjumlah 66 lantai, dan diperuntuhkan untuk lahan perkantoran dan masih dalam tahap pembanguna proyek gedung.

4. Jakarta Offices Tower.

Gedung Jakarta Offices Tower alias Mori Builliding, dibangun di jalan HR. Rasuna Ssaid Jakarta, dengan ketinggian gedung mencapai ketinggian 266 meter dari tanah dengan 59 lantai.

Mori tower adalah gedung yang kerjasama denga negara sakura yang diperuntuhkan untuk perkantoran, dan gedung ini secara struktural sudah tutup atap dan digunakan pada semestinya.

5. The St. Regis At Jakarta Hotel Dan Residences.

The St. Regis Hotel Dan Residences merupakan gedung yang dikembangkan oleh Rajawali Corporation dan juga merupakan bagian dari komplek Rajawali Pleace kuningan Jakarta Pusat.

Gedung ini dibangun dengan ketinggian diatas 200 meter tepatnya 220 meter diatas permukaan tanah, proyek ini secara struktur sudah masuk tutup atap dan akan diresmikan pada 17 agustus 2021.

6. Menara Jakarta Kemayoran Tower E.

Superblok yang dikembangkan oleh Agung Sedayu Group termasuk gedung e, yang akan terbang tinggi kelangit dengan ketingian mencapai 254 meter dijakarta pusat kemayoran.

Secara umum gedung ini sudah tutup atap, dan akan dipergunakan sebagai apartemen dan perkantoran serta pusat perbelanjaan diwilayah jakarta pusat di kemaoran.

Nah, demikianlah gedung tinggi yang masuk pencakar langit yang ada dijakarta, serta masuk dalam kategori diatas 150 meter diatas permukaan tanah, yang akan tutup atap sesuai rencan proyek pada tahun ini.